Anynomous

"

Jadwal TV : 24-26 Februari > mdk.to/0Pd8-wid < Lupakan drama sinetron, drama terbaik adalah sepakbola! KAMIS, 25 FEBRUARI 2016 UEFA CHAMPIONS LEAGUE 02.45 WIB - Dynamo Kyiv vs Manchester City - RCTI, beIN Sports 1 (Live) 02.45 WIB - PSV Eindhoven vs Atletico Madrid - beIN Sports 2 (Live)... UEFA EUROPA LEAGUE 00.00 WIB - Sporting Braga vs FC Sion - beIN Sports 2 (Live) 23.00 WIB - Lokomotiv Moscow vs Fenerbahce - beIN Sports 2, Soccer Channel (Live) JUMAT, 26 FEBRUARI 2016 01.00 WIB - Liverpool vs Augsburg - beIN Sports 1, Soccer Channel (Live) 01.00 WIB - Athletic Bilbao vs Marseille - beIN Sports 2 (Live) 03.05 WIB - Manchester United vs Midtjylland - RCTI, beIN Sports 1 (Live) 03.05 WIB - Tottenham Hotspur vs Fiorentina - beIN Sports 2, Soccer Channel (Live)

Anynomous

"

Testing

Anynomous

"

Alhamdulilah

Selamat Dulur

Selamat Atas Kemenangan dan Juara ISL 2014

#Persib #Juara

#Drama_Adu_Pinalti_ Yang_ Menegangkan

Bonek Viking K-conk Satu Hati #SavePersebaya1927

Salam Settong Dhere Salam 3 2 Jari

#Respect

Anynomous

"

Apa kabar ???

Anynomous

"

Kantungi Sertifikat FIFA, Wasit Thoriq Alkatiri Go International

Wasit asal Indonesia, Thoriq Alkatiri siap go international setelah resmi mengantungi sertifikat FIFA. Thoriq dinyatakan lulus pada ujian wasit yang digelar FIFA di Brunei Darussalam, Februari lalu. Wasit asal Purwakarta, Jawa Barat itu kini mendapat lisensi dari FIFA untuk memimpin pertandingan internasional. “Sekarang, saya menunggu penugasan (memimpin pertandingan FIFA),” ucapnya. Thoriq satu-satunya wasit as...al Indonesia yang dinyatakan lolos dalam ujian itu. Sedangkan, dua wasit asal Indonesia lainnya, Handri Kristanto dan Oki Dwi Putra dinyatakan tidak lolos dan harus mengulang tes tersebut pada 11 April mendatang. Wasit berusia 25 tahun itu kini tinggal menunggu tugas dari FIFA untuk memimpin pertandingan internasional. Sukses mengantongi lisensi wasit dari federasi sepakbola tertinggi di dunia itu, Thoriq tidak besar kepala. Sebaliknya, dia justru merasa, dituntut memimpin pertandingan dengan baik. “Tanggung jawab saya sekarang lebih besar karena saya juga bertanggung jawab dengan sertifikat ini,” kata Thoriq saat dihubungi wartawan. Menyandang status wasit termuda, Thoriq keluar sebagai wasit terbaik ISL musim lalu. Dia mengantongi nilai tertinggi dari Komite Wasit PSSI. Atas kecakapannya memimpin pertandingan, Komite Wasit PSSI memilih Thoriq sebagai wasit terbaik ISL periode Februari. Pria jangkung itu menyabet penghargaan Referee of this month berdasarkan penilaian dari Komite Wasit PSSI bekerja sama dengan 11 media yang ditunjuk PSSI sebagai panelis. Beragam aspek penilaian digunakan Komite Wasit PSSI memilih Thoriq di antaranya meliput kewibaan, ketegasan, kepercayaan diri, gestur tubuh, dan kondisi fisik. Penilaian dilakukan terhadap 25 wasit ISL. “Apresiasi ini membuat saya harus memimpin pertandingan lebih baik lagi ke depannya,” dia melanjutkan. Menjadi wasit tidak pernah terlintas di benak Thoriq. Wasit kelahiran kelahiran 19 November 1988 tersebut justru memulai karirnya di dunia sepak bola sebagai pemain. Thoriq sempat bermain di Piala Suratin U-17 mewakili Purwakarta. Sayang, karirnya sebagai seorang pemain terpaksa harus terhenti lebih awal karena cedera. Agar tetap berkecimpung di sepak bola, Thoriq lalu memilih menjadi wasit. Dia mulai mengikuti kursus wasit pada 2006 di Sukabumi. Setelah melewati berbagai tahapan kursus, Thoriq mulai mendapat kepercayaan memimpin laga Divisi II. Selanjutnya dia naik ke Divisi I sampai akhirnya mendapat kesempatan di Divisi Utama.

Anynomous

"

Lawan persibat persib pede

PERSIB dalam waktu dekat akan menlakoni kembali laga uji coba. Pelatih Djadjang Nurdjaman memilih Persibat Batang sebagai lawan tandingnya. Menanggapi laga tersebut, Rudiyana mengaku senang banyak laga uji coba yang dilakoni timnya. Termasuk, menghadapi tim yang sudah pernah membinanya. "Kalau saya merasa senang banyak pertandingan uji coba. Karena akan membangun kekompakan dan menjaga atmosfer pertandingan. Apalagi menghadapi tim yang pernah membin...a saya dulu," kata Rudiyana, Minggu (30/3). Pemilik nomor 11 ini menilai, Persibat merupakan tim yang bagus. Ia pun senang bisa bernostalgia dengan mantan timnya tersebut. "Kalau melawan Persibat saya juga bisa nostalgia. Kalau bermain tetap profesional, saya akan berikan yang terbaik untuk PERSIB," tegasnya. Pemain asal Bandung ini berharap, di partai uji tanding berikutnya dapat memberikan hasil dari latihan selama ini. Bahkan, pertandingan melawan kontestan Divisi I PSSI tersebut bisa menarik. "Harapan pertandingan nanti bisa berbuah baik dari hasil latihan selama ini. Pertandingan pun menarik," jelasnya.

Anynomous

"

Permanen Selasa, 1 April 2014 - 15:54 wib detail Pemain Persepam Madura United berduel dengan pemain Persebaya. (Foto: SINDO) enlarge this image MADURA – Pelatih anyar Persepam Madura United (MU), Arcan Iurie rupanya ingin mengoptimalkan seluruh potensi anak asuhnya. Dia berupaya menciptakan situasi kompetitif dalam tim agar pemain bekerja keras mendapatkan kepercayaan di tim utama.

Caranya, dengan menebar peringatan bahwa tidak ada posisi permanen bagi pemain setelah pergantian posisi pelatih. Dia menyatakan saat ini semua pemain memiliki kesempatan yang sama untuk menempati tim inti, tergantung kinerja mereka.

Jika diperlukan, pelatih asal Moldova tersebut bisa saja menurunkan komposisi yang sangat berbeda dibanding era Daniel Roekito. Dia bakal melihat upaya pemain selama pembenahan di rehat Indonesia Super League (ISL) sebagai acuan memilih pemain.

"Tidak ada perbedaan dalam tim. Semua bisa mendapat kesempatan sesuai upaya mereka dalam meningkatkan kualitasnya. Pemain yang bermain reguler sebelumnya tak berarti akan tetap di sana," Iurie. Dia juga menegaskan, memiliki pertimbangan berbeda dengan pelatih sebelumnya.

Setelah menangani Persepam dalam sepekan terakhir, eks pelatih Persita Tangerang ini menilai semua pemain mempunyai kemampuan yang relatif seragam. Baik dari lini depan hingga belakang, semuanya memiliki kemampuan yang layak untuk ISL.

Sesuai dengan keinginan manajemen Persepam, Arcan juga menyukai karakter pemain yang memiliki level kinerja di atas rata-rata. Dia menginginkan semangat dan kerja keras tersebut dibawa ke lapangan agar Persepam lebih menjanjikan di lanjutan ISL nanti.

"Saya melihat mayoritas pemain memiliki semangat bagus dan tidak malas dalam berlatih. Semoga seterusnya demikian karena ini sangat penting bagi Persepam. Tinggal melihat bagaimana progres mereka dalam aspek teknis," tambah pelatih mualaf ini.

Pada era Daniel Roekito, sebenarnya juga tidak ada pemain yang benar-benar paten di posisinya. Kecuali posisi duet centre back Fachrudin Wahyudi dan Aboubakar Sillah yang selalu tampil reguler, bahkan pemain senior sekaligus kapten Zaenal Arif pun pernah mengawali laga di bangku cadangan.

Posisi centre back memang sulit untuk diutak-atik karena Fachrudin dan Sillah menjadi duet terbaik hingga kini. Pemain pelapis memiliki jam terbang yang masih minim, salah satunya Firly Apriansyah. Malah Sillah pernah dipaksakan bermain walau cedera, saat dikalahkan Persebaya 1-4.

Slamet Nur Cahyo menjadi pemain lain yang selalu bermain setelah bergabung Sape Kerap awal musim ini. Sedangkan pemain asing, hanya Alain Nkong yang jarang mendapat kesempatan. Tiga lainnya lebih dipercaya, yakni Aboubakar Sillah, Jose Gonzales dan Silvio Escobar. (Kukuh Setiawan/Koran SI) (hmr)

Anynomous

"

ranz Beckenbauer menyanggah dirinya melontarkan kritik pada Josep Guardiola, yang sempat ia sebut menampilkan permainan membosankan seperti Barcelona. Presiden kehormatan Bayern Munich tersebut kemudian justru berbalik menyebut ia bermaksud untuk mengkritik permainan dari klub berjuluk Los Azulgranas. Menurut laporan yang diturunkan oleh ESPN FC, Beckenbauer menjuluki suguhan dari klub asuhan Gerardo Martino tak ubahnya sebuah sirkus. "Kritik yang saya lontarkan sepenuhnya di...tujukan pada cara bermain Barcelona, yang hanya mengoperkan bola ke depan dan ke belakang, seperti Sirkus Sarrasani," tutur Beckenbauer, mengutip nama sirkus terkenal dari Jerman di masa Perang Dunia II, menurut laporan ESPN FC. "Di sisi lain kami (Bayern Munich) menunjukkan kombinasi yang baik antara operan dan usaha keras untuk melakukan tembakan ke arah gawang di paruh pertama musim ini," pungkasnya. (espn/rer)